Oleh: Rehuel Kambu
Sepuluh tahun kepemimpinan Presiden RI ketujuh telah membawa transformasi
besar bagi Bumi Cenderawasih. Presiden Jokowi, pemimpin bangsa kelahiran Kota
Surakarta, sejak awal masa jabatannya menegaskan bahwa pembangunan di Papua
menjadi salah satu prioritas utama pemerintahannya.
Dengan visi Indonesiasentris, Kepala Negara memastikan bahwa wilayah
berjuluk Surga Kecil yang Jatuh ke Bumi tersebut mendapatkan perhatian penuh
dalam upaya pembangunan yang berkelanjutan dan merata.
Dalam satu dekade terakhir, Bumi Cenderawasih telah mengalami percepatan
pembangunan yang signifikan, terutama di bidang infrastruktur. Jalan Trans
Papua, bandara-bandara baru, serta pelabuhan yang semakin modern adalah bukti
nyata dari komitmen Presiden Joko Widodo. Kemajuan tersebut telah membuka
konektivitas antarwilayah di Papua, mempermudah akses bagi masyarakat yang
selama ini terisolasi, dan membuka peluang ekonomi yang semakin luas.
Menurut Hendrina Dian Kandipi, Kepala Perum LKBN Antara Biro Papua,
pembangunan infrastruktur di wilayah berjuluk Surga Kecil di Timur Indonesia itu
mengalami perkembangan masif selama dua periode kepemimpinan Presiden Jokowi.
Proyek infrastruktur seperti Jalan Trans Papua tidak hanya memperlancar
transportasi dan distribusi barang, tetapi juga menjadi tulang punggung dalam
upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal.
Pembangunan infrastruktur tersebut telah mengurangi ketimpangan
antarwilayah dan membuka akses yang lebih luas bagi masyarakat di daerah
pedalaman untuk menikmati pelayanan publik yang lebih baik.
Presiden Joko Widodo juga sering melakukan kunjungan langsung ke wilayah
berjuluk Surga Kecil di ujung Indonesia. Menurut Menteri Pertahanan sekaligus
Presiden Terpilih pada pelaksanaan Pemilu 2024, Prabowo Subianto bahwa pemimpin
bangsa kelahiran Kota Surakarta itu merupakan Kepala Negara yang paling sering
berkunjung ke Papua selama masa jabatannya.
Kehadirannya secara langsung di tengah masyarakat Papua telah memperkuat
hubungan antara pemerintah pusat dan masyarakat setempat, serta memastikan
bahwa program pembangunan yang dicanangkan dapat berjalan sesuai rencana.
Kehadiran Presiden Jokowi di lapangan juga memberikan dampak psikologis
yang besar bagi masyarakat, karena mereka merasa didengar dan diperhatikan
langsung oleh pemimpin bangsa kelahiran tahun 1961 tersebut.
Selain pembangunan infrastruktur, wilayah berjuluk Kota Emas itu juga
mengalami peningkatan dalam berbagai sektor sosial dan ekonomi. Presiden Jokowi
memastikan bahwa program-program pemberdayaan masyarakat lokal menjadi bagian
integral dari kebijakan pembangunan di Papua.
Program tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat
melalui pelatihan, pendidikan, dan akses terhadap modal usaha. Dengan adanya
infrastruktur yang semakin memadai, masyarakat Papua kini memiliki kesempatan
yang lebih besar untuk mengembangkan potensi ekonomi mereka, baik melalui
pertanian, perikanan, maupun usaha kecil dan menengah.
Pembangunan di Papua juga merupakan bagian dari upaya Presiden RI ketujuh
dalam mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Kepala Negara
sering menegaskan bahwa Papua harus menjadi prioritas pembangunan pemerintah
agar tidak ada lagi ketimpangan antara wilayah barat dan timur Indonesia.
Pembangunan Indonesiasentris tersebut terus berjalan, di mana Papua
mendapatkan porsi perhatian yang sama seperti wilayah lain di Indonesia. Dengan
demikian, Papua tidak lagi menjadi wilayah yang terpinggirkan, tetapi telah
menjadi bagian integral dari NKRI yang terus maju dan berkembang.
Transformasi yang terjadi di Papua selama 10 tahun terakhir juga diakui
oleh berbagai pihak sebagai hasil dari komitmen yang kuat dari pemimpin bangsa
kelahiran Surakarta tersebut. Prabowo Subianto menilai bahwa pembangunan di
Papua mengalami percepatan pesat, dan ini tidak terlepas dari komitmen Presiden
Jokowi untuk memastikan bahwa setiap wilayah di Indonesia, termasuk Papua,
mendapatkan hak yang sama dalam pembangunan. Keberhasilan ini tidak hanya
terlihat dari aspek fisik, tetapi juga dari peningkatan kualitas hidup
masyarakat setempat.
Dalam berbagai kesempatan, Presiden Jokowi juga menegaskan pentingnya
peran masyarakat Papua dalam mengawal pembangunan yang sedang berlangsung.
Masyarakat Papua diharapkan dapat berpartisipasi aktif dalam menjaga dan
memanfaatkan infrastruktur yang telah dibangun, sehingga manfaatnya dapat
dirasakan secara berkelanjutan. Dengan partisipasi masyarakat, pembangunan di
Papua akan berjalan lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan lokal.
Selama sepuluh tahun terakhir, Papua telah mengalami perubahan yang
drastis. Tidak hanya dari segi infrastruktur yang kian modern, tetapi juga dari
segi kesejahteraan sosial dan ekonomi masyarakat.
Program-program pembangunan yang dicanangkan oleh Presiden Indonesia
pertama yang berasal dari luar kalangan elite politik atau militer tersebut
telah membuahkan hasil nyata yang dirasakan oleh masyarakat Papua.
Papua kini bukan lagi wilayah yang terisolasi, tetapi telah terhubung
dengan baik melalui berbagai proyek infrastruktur yang telah selesai dan yang
masih berlangsung. Masyarakat Papua kini dapat menikmati akses yang lebih baik
terhadap pelayanan kesehatan, pendidikan, dan kesempatan ekonomi.
Bumi Cenderawasih terus mengalami perkembangan positif, dan ini semua
tidak lepas dari upaya keras serta komitmen Presiden Jokowi dalam memastikan
bahwa pembangunan yang merata dan berkeadilan dapat tercapai di seluruh pelosok
negeri.
Dengan keberhasilan yang telah diraih selama 10 tahun terakhir, Papua
berdiri tegak sebagai bagian integral NKRI yang terus tumbuh dan berkembang.
Transformasi yang terjadi di wilayah berjuluk Surga Kecil di Timur Indonesia tersebut
menunjukkan bahwa Papua memiliki potensi besar untuk menjadi wilayah yang
sejahtera dan mandiri, seiring dengan pembangunan yang terus berlanjut.
*) Pengamat Politik Papua dan Wilayah Terpencil – Pusat Studi Politik
Indonesia Timur
Leave a Reply