Oleh : Shenna Aprilya Zahra )*
Pemerintah terus menunjukkan komitmennya dalam memberantas judi online yang dinilai merusak moral masyarakat dan mengancam masa depan generasi bangsa. Melalui berbagai langkah strategis, aparat hukum bersama lembaga terkait bekerja tanpa pandang bulu untuk memastikan tidak ada celah bagi praktik ilegal tersebut di Indonesia. Komitmen ini menjadi bukti nyata keseriusan pemerintah dalam melindungi masyarakat dari dampak negatif yang dihasilkan oleh aktivitas perjudian daring yang semakin merajalela.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjelaskan bahwa pihaknya telah berkolaborasi dengan lintas kementerian, termasuk Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), untuk menindak siapa pun yang terlibat dalam jaringan judi online.
Tim gabungan tersebut tidak hanya menargetkan pelaku utama, tetapi juga berfokus pada pihak-pihak lain yang terlibat, baik dari kalangan internal maupun eksternal. Penelusuran terus dilakukan, termasuk dengan menggandeng Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) serta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mengurai aliran dana yang mendukung jaringan tersebut.
Kapolri menegaskan bahwa upaya pemberantasan ini berjalan sejalan dengan arahan Presiden untuk tidak memberi ruang sedikit pun bagi pelaku kejahatan. Fokus utama adalah melindungi masyarakat agar tidak menjadi korban eksploitasi ekonomi oleh jaringan judi online yang semakin kompleks.
Hingga saat ini, aparat hukum terus bergerak aktif, meskipun identitas beberapa pihak yang terlibat belum bisa diungkap karena penyelidikan masih berlangsung. Langkah ini menegaskan bahwa tidak ada perlakuan istimewa terhadap siapa pun yang melanggar hukum, baik individu biasa maupun oknum dengan jabatan tertentu.
Di sisi lain, Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menkopolkam) Budi Gunawan menyoroti pentingnya pendekatan strategis dalam memberantas judi online. Pemerintah telah menyusun langkah-langkah komprehensif yang mencakup upaya pendidikan, pencegahan, dan penindakan hukum.
Pendekatan pendidikan bertujuan membangun kesadaran masyarakat tentang bahaya judi online serta mendorong resistensi kolektif terhadap godaan aktivitas ilegal tersebut. Pencegahan dilakukan dengan memutus akses konektivitas dan sistem pembayaran yang menjadi simpul utama aktivitas judi online.
Ketika upaya tersebut diabaikan dan unsur pidana ditemukan, pemerintah memastikan penegakan hukum dilakukan dengan tegas, termasuk penerapan hukuman berat untuk menciptakan efek jera.
Budi Gunawan juga menekankan bahwa strategi tersebut tidak hanya berfokus pada tindakan represif tetapi juga menciptakan kerangka preventif yang kuat. Dengan edukasi yang efektif, masyarakat diharapkan dapat lebih waspada terhadap berbagai modus operandi yang digunakan oleh jaringan judi online.
Selain itu, langkah-langkah pencegahan yang lebih proaktif, seperti sistem peringatan dini, dirancang untuk mendeteksi aktivitas mencurigakan sebelum berkembang menjadi ancaman besar.
Pendekatan yang sistematis tersebut membuktikan bahwa pemerintah tidak hanya mengatasi dampak langsung dari judi online tetapi juga berusaha menghilangkan akar permasalahan secara menyeluruh.
Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya Jawa Timur juga memberikan dukungan penuh terhadap langkah pemerintah. Ketua GRIB Jaya Jatim, Akhmad Miftahul Ulum, menilai bahwa tindakan tegas terhadap judi online sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto dalam menjaga stabilitas sosial dan moral bangsa.
Organisasi tersebut mendesak agar penanganan kasus judi online dipercepat dan meminta Polri mengambil tindakan tegas terhadap oknum aparat yang terbukti terlibat dalam melindungi praktik ini.
Selain itu, GRIB Jaya Jatim mengapresiasi pernyataan mantan Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi, yang kini menjabat sebagai Menteri Koperasi, terkait komitmennya mendukung penegakan hukum dalam pemberantasan judi online.
Organisasi masyarakat ini menyoroti bahwa judi online tidak hanya menjadi ancaman terhadap stabilitas sosial, tetapi juga membawa dampak destruktif pada perekonomian keluarga dan masyarakat secara umum.
GRIB Jaya Jatim menyampaikan keprihatinannya terhadap individu yang terjerat utang atau kehilangan harta akibat terjebak dalam aktivitas perjudian daring. Oleh karena itu, mereka menyerukan pentingnya kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah untuk memastikan bahwa lingkungan sosial bebas dari pengaruh destruktif jaringan ini.
Langkah kolektif tersebut mencerminkan keseriusan pemerintah dalam menangani ancaman judi online yang dinilai sebagai salah satu sumber kemiskinan baru di masyarakat. Judi online tidak hanya merugikan secara finansial tetapi juga membawa dampak sosial yang signifikan.
Generasi muda, yang menjadi target utama jaringan tersebut, berisiko kehilangan masa depan mereka akibat terjerumus dalam lingkaran kejahatan yang sulit dihentikan. Dengan semakin masifnya praktik ini, pemerintah menganggap penting untuk meningkatkan koordinasi lintas sektor agar hasil pemberantasan lebih efektif.
Keberhasilan pemberantasan judi online memerlukan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan aparat hukum. Strategi komprehensif yang telah dirancang, mulai dari pendidikan hingga penindakan, menunjukkan bahwa pemerintah tidak hanya menindak pelaku tetapi juga berupaya memutus akar permasalahan secara sistemik. Keterlibatan berbagai lembaga, seperti Komdigi, PPATK, dan OJK, menunjukkan bahwa upaya tersebut dilakukan secara terkoordinasi dan menyeluruh.
Dukungan dari organisasi masyarakat seperti GRIB Jaya Jatim memperkuat pesan bahwa pemberantasan judi online adalah tanggung jawab bersama. Selain mendesak penindakan tegas terhadap pelaku dan oknum aparat yang terlibat, organisasi tersebut juga mengajak masyarakat untuk waspada terhadap berbagai modus operandi yang digunakan oleh jaringan tersebut. Hal ini penting agar upaya pemberantasan tidak hanya berjalan efektif, tetapi juga menciptakan dampak jangka panjang yang positif bagi masyarakat.
Dengan langkah-langkah strategis dan koordinasi lintas sektor yang solid, pemerintah membuktikan bahwa pemberantasan judi online tidak dilakukan secara setengah hati. Keseriusan ini mencerminkan tekad untuk melindungi generasi bangsa dari ancaman moral dan sosial yang ditimbulkan oleh aktivitas ilegal tersebut.
Keberlanjutan upaya tersebut diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan kondusif bagi tumbuh kembang generasi muda, serta mendorong masyarakat untuk aktif mendukung langkah-langkah pemerintah demi masa depan yang lebih baik.
Di samping itu, pemerintah terus mengevaluasi strategi yang diterapkan agar semakin adaptif terhadap perkembangan modus operandi jaringan judi online, memastikan bahwa tidak ada celah bagi aktivitas tersebut untuk kembali berkembang.
)* Penulis adalah kontributor Ruang Baca Nusantara
Leave a Reply